Selasa, 10 Mei 2011

DPR = Dewan Perwakilan Rakyat??




Seperti yang sering kita dengar di berbagai media tentang adanya demo dari berbagai pihak dan kalangan tentang kinerja DPR-RI. Himpitan ekonomi Indonesia yang masih belum membaik dan berbagai masalah di Indonesia masih belum terpecahkan. Apa yang direncanakan Para anggota Dewan yang memiliki tanggung jawab untuk mengendalikan hal ini? “Kita bangun gedung baru!!”
Sering kita dengar tentang berbagai protes dan demo tentang kinerja anggora DPR yang semakin aneh dan tidak logis. Apa yang sebenarnya diinginkan anggota DPR dengan dilakukannya pembangunan gedung DPR yang baru? Apakah bisa mereka memperbaiki keadaan Indonesia yang tidak teratur ini dengan pembangunan gedung baru?

Gedung baru yang rencananya dibangun dengan anggaran Rp. 1,1 Triliun itu saat ini turun menjadi Rp. 777 Miliar. Tapi berbagai pihak dan kalangan menolak pembangunan tersebut. Namun apa yang mereka lakukan? Mereka malah tetap mempertahankan untuk dilakukannya pembangunan gedung baru tersebut. Mereka tetap ngotot untuk menggunakan dana yang ada untuk pembangunan gedung tersebut.

Tidak hanya itu, Anggota DPR melakukan studi banding ke berbagai negara untuk meningkatkan kinerjanya. Tapi kunjungan tersebut dinilai tidak efektif dan efisien. Saat parlemen negara yang mereka kunjungi tidak dapat melakukan agenda tersebut, mereka tetap datang. Masalah ini sering disinggung oleh Persatuan Pelajar Indonesia di negara tersebut, tapi bukan tanggapan positif yang mereka dapatkan. Berbagai protes, demo, pendapat, masukan hanya masuk dan tidak diproses sama sekali.

Jelas apa yang mereka lakukan hanya sekedar menghaburkan uang rakyat. Apa yang dilakukan oleh anggota DPR dengan rencana gedung baru tersebut? Jelas sangat aneh disaat kondisi negara ini tidak stabil, DPR malah merencanakan pembangunan gedung baru. Padahal gedung yang ada saat ini sudah sangat mewah. Apa lagi masalah kehadiran anggota juga dipermasalahkan, DPR masih menginginkan adanya pembesaran dengan pembangunan gedung tersebut.

Bukankah lebih baik kalau uang tersebut digunakan untuk hal lain. Bukankah lebih baik kalau uang tersebut untuk pembangunan infrastruktur penunjang yang memang dibutuhkan oleh rakyat seperti sekolah. Padahal masih banyak sekolah yang mengkhawatirkan.

Benarkah DPR masih berpihak pada rakyat??

3 komentar:

  1. arrgghh ikut emosi juga sebenernya, duit pajak yang kita bayarkan ternyata kepake untuk hal-hal yang sebenernya tidak terlalu diperlukan semacam ini.

    tapi ya mau gimana lagi.. cuman bisa berdoa aja, biar dikembalikan ke jalan yang lurus

    BalasHapus
  2. k'napa saya begitu susah untuk mendapat cinta yg baik

    BalasHapus

Silahkan menuliskan komentar Anda sesuka Anda. Dengan menulis komentar kita bisa saling berbagi. Mohon diingat tentang etika. Mohon maaf jika saya menghapus komentar Anda jika tidak pantas ^.^